Inovasi biskuit cangkang telur (Biscatur) mengantarkan mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh mewakili Indonesia ke persaingan 48th Inova Invention Show and Competition yang diselenggarakan World Invention Intellectual Property Association (WIIPA) 2024 di Zagreb, Kroasia.

“Biskuit cangkang telur (Biscatur) merupakan realisasi usaha mahasiswa berasal dari implementasi produk persaingan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) pada 2022,” kata Chief Executive Officer Biscatur, Galuh Satwika Paramita, di Banda Aceh, Kamis.

Dia menjelaskan inovasi mereka dapat mewakili Indonesia pada persaingan penelitian dan expo inovasi produk terbesar dan tertua di Eropa pada 16-20 Oktober 2024 berikut sesudah lolos seleksi abstrak, dan beradu bersama 4.000 peserta berasal dari berbagai negara.

Baca Juga : SNI Expo 2024

“Tim Biscatur USK di awalnya juga berhasil meraih juara 1 dalam persaingan Hult Prize Regional Mumbai kategori reels pada Juni 2024 dan IPITex pada Februari 2024 di Bangkok,” ujarnya.

Inovasi biscatur ini sendiri dikembangkan Galuh Satwika Paramita (Chief Executive Officer) bersama Deffan Dericco (Chief Creative Officer), Fakhriza Naufal (Chief Operational Officer), Diva Maulana (Chief Marketing Officer), dan Muhammad Raiyan Fajri (Chief Financial Officer).

Biscatur jadi dipasarkan sejak 2022, dan kini telah tersebar hingga 30 kabupaten/kota di Indonesia, baik secara online melalui lokapasar, layaknya Shopee, TikTok Shop, dan Whatsapp.

“Selain itu, distribusi retailer segera yang tersebar berasal dari Banda Aceh hingga Bali,” katanya.

Biskuit berasal dari cangkang telur dibikin berasal dari bahan utama cangkang telur, susu etawa, dan palm sugar yang banyak fungsi untuk kesegaran tubuh kita terlebih kebutuhan kalsium untuk pencegahan stunting dan osteoporosis.

Satu produk biscatur ini punya kandungan 1,5 gram kalsium yang telah memenuhi kebutuhan 100 prosen kalium.

Sementara itu, Dekan FKG USK Banda Aceh, Cut Soraya, memberikan selamat kepada tim Biscatur yang telah mengharumkan nama universitas jantung hati rakyat Aceh tersebut.

“Selamat berjuang. Semoga ulang dapat mengharumkan nama USK di kancah global. Kami bangga atas perjuangan anak-anak,” demikian Cut Soraya.*